Fattah seorang brandalan kecil yang menghabiskan masa kanak kanaknya seperti bocah kampung pada umumnya Bermain gundu berlari lari di lapang terbuka dan bermain bulu tangkis tak lepas dari kesehariannya Tiba tiba ia harus berkelana ke Kota Singa Ia harus meniti langkah menjauh dari ambisinya semula Dengan berat hati ia patuh pada permintaan ibunya Keinginannya menjadi atlit bulu tangkis terpaksa dikubur dalam dalam untuk mengabdikan ke pondok pesantren di daerah Malang Kekalutannya membangkitkan semangat berhijrah Di atas kakinya sendiri disokong teman ha dznya bulat sudah tekadnya untuk berubah Kemana kapal pesiarnya akan berlabuh Ia tidak tahu Yang ia tahu niat dan kesungguhan yang tinggi tidak akan membekuk usahanya walau sejatuh apapun pasti ada titik untuk bangkit Sungguh Tuhan Maha Mendengar Lagi Maha Melihat segala ikhtiar dan jerih payah hamba Nya Fattah seorang brandalan kecil yang menghabiskan masa kanak kanaknya seperti bocah kampung pada umumnya Bermain gundu berlari lari di lapang terbuka dan bermain bulu tangkis tak lepas dari kesehariannya Tiba tiba ia harus berkelana ke Kota Singa Ia harus meniti langkah menjauh dari ambisinya semula Dengan berat hati ia patuh pada ...permintaan ibunya Keinginannya menjadi atlit bulu tangkis terpaksa dikubur dalam dalam untuk mengabdikan ke pondok pesantren di daerah Malang Kekalutannya membangkitkan semangat berhijrah Di atas kakinya sendiri disokong teman ha dznya bulat sudah tekadnya untuk berubah Kemana kapal pesiarnya akan berlabuh Ia tidak tahu Yang ia tahu niat dan kesungguhan yang tinggi tidak akan membekuk usahanya walau sejatuh apapun pasti ada titik untuk bangkit Sungguh Tuhan Maha Mendengar Lagi Maha Melihat segala ikhtiar dan jerih payah hamba Nya