Di bidang kesehatan bangsa Indonesia masih harus berjuang memerangi berbagai penyakit infeksi dan kurang gizi yang saling berinteraksi satu sama lain sehingga menjadikan tingkat kesehatan masyarakat Indonesia tidak kunjung meningkat secara signifikan Di sebagian besar daerah Indonesia penyakit infeksi seperti saluran pernapasan akut ISPA diare dan campak masih merupakan 10 penyakit utama dan masih menjadi penyebab utama kematian Tingginya angka kesakitan serta kematian ibu dan anak balita di Indonesia sangat berkaitan dengan buruknya status gizi gizi kurang Ironisnya di beberapa daerah lain atau pada sekelompok masyarakat Indonesia yang lain terutama di kota kota besar masalah kesehatan masyarakat terutama justru dipicu dengan adanya kelebihan gizi gizi lebih Masalah gizi kurang pada umumnya disebabkan oleh kemiskinan kurangnya persediaan pangan kurang baiknya kualitas lingkungan sanitasi kurangnya pengetahuan masyarakat tentang gizi menu seimbang dan kesehatan serta adanya daerah rawan gizi Penanggulangan masalah gizi kurang perlu dilakukan secara terpadu antar departemen dan kelompok profesi melalui upaya upaya peningkatan pengadaan pangan penganekaragaman produksi dan konsumsi pangan peningkatan status sosial ekonomi pendidikan dan kesehatan masyarakat serta peningkatan teknologi hasil pertanian dan teknologi pangan Penanganan secara terpadu tersebut untuk memperoleh perbaikan pola konsumsi pangan masyarakat yang beraneka ragam dan seimbang dalam mutu gizi Sebaliknya masalah gizi lebih yang disebabkan oleh kemampuan ekonomi pada lapisan masyarakat tertentu terjadi akibat perubahan dalam gaya hidupdan pola makan disertai dengan kurangnya pengetahuan tentang gizi menu seimbang dan kesehatan Masalah gizi lebih dapat ditanggulangi dengan membatasi karbohidrat dan lemak serta penambahan latihan fisik atau olahraga juga menghindari stres atau tekanan hidup Selain itu diperlukan peningkatan teknologi pengolahan makanan tradisional Indonesia siap santap sehingga makanan tradisional yang lebih sehat ini dapat bersaing dengan makanan barat dalam segi penyajian dan kemasannya Di bidang kesehatan bangsa Indonesia masih harus berjuang memerangi berbagai penyakit infeksi dan kurang gizi yang saling berinteraksi satu sama lain sehingga menjadikan tingkat kesehatan masyarakat Indonesia tidak kunjung meningkat secara signifikan Di sebagian besar daerah Indonesia penyakit infeksi seperti saluran pernapasan akut ISPA diare dan campak masih merupakan 10 penyakit ...utama dan masih menjadi penyebab utama kematian Tingginya angka kesakitan serta kematian ibu dan anak balita di Indonesia sangat berkaitan dengan buruknya status gizi gizi kurang Ironisnya di beberapa daerah lain atau pada sekelompok masyarakat Indonesia yang lain terutama di kota kota besar masalah kesehatan masyarakat terutama justru dipicu dengan adanya kelebihan gizi gizi lebih Masalah gizi kurang pada umumnya disebabkan oleh kemiskinan kurangnya persediaan pangan kurang baiknya kualitas lingkungan sanitasi kurangnya pengetahuan masyarakat tentang gizi menu seimbang dan kesehatan serta adanya daerah rawan gizi Penanggulangan masalah gizi kurang perlu dilakukan secara terpadu antar departemen dan kelompok profesi melalui upaya upaya peningkatan pengadaan pangan penganekaragaman produksi dan konsumsi pangan peningkatan status sosial ekonomi pendidikan dan kesehatan masyarakat serta peningkatan teknologi hasil pertanian dan teknologi pangan Penanganan secara terpadu tersebut untuk memperoleh perbaikan pola konsumsi pangan masyarakat yang beraneka ragam dan seimbang dalam mutu gizi Sebaliknya masalah gizi lebih yang disebabkan oleh kemampuan ekonomi pada lapisan masyarakat tertentu terjadi akibat perubahan dalam gaya hidupdan pola makan disertai dengan kurangnya pengetahuan tentang gizi menu seimbang dan kesehatan Masalah gizi lebih dapat ditanggulangi dengan membatasi karbohidrat dan lemak serta penambahan latihan fisik atau olahraga juga menghindari stres atau tekanan hidup Selain itu diperlukan peningkatan teknologi pengolahan makanan tradisional Indonesia siap santap sehingga makanan tradisional yang lebih sehat ini dapat bersaing dengan makanan barat dalam segi penyajian dan kemasannya