Sinopsis Buku Ensiklopedia Tari-Tarian Nusantara Buku ini memberikan gambaran menyeluruh tentang kekayaan seni tari yang ada di Nusantara, dengan fokus pada beberapa tarian khas yang memiliki nilai budaya, sejarah, dan sosial yang mendalam. Buku ini menjelaskan secara sistematis tentang sejarah, perkembangan, makna, dan fungsi dari berbagai tarian yang menjadi bagian dari identitas budaya Indonesia. Dalam buku ini, pembaca akan menemukan informasi mengenai Tari Saman dan Tari Seudati, dua tarian yang memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Aceh. Tari Saman, yang berasal dari Suku Gayo, Aceh, merupakan seni tari yang memiliki makna spiritual dan sosial yang tinggi. Tari ini tidak hanya menjadi bentuk hiburan, tetapi juga sebagai media untuk menyampaikan nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan. Sejarah Tari Saman terkait erat dengan perlawanan terhadap penjajahan, sehingga tarian ini sempat dilarang pada masa kolonial Belanda, namun kini menjadi bagian dari kekayaan budaya Indonesia yang dilestarikan. Sementara itu, Tari Seudati adalah tarian yang berkembang dari akulturasi budaya antara tradisi lokal dan agama Islam. Tari ini dipertunjukkan oleh delapan penari laki-laki dan memiliki makna filosofis serta spiritual, dengan iringan syair-syair yang berisi pesan moral dan keagamaan. Tari Seudati menjadi bagian dari upacara adat dan perayaan penting dalam masyarakat Aceh. Selain itu, buku ini juga menjelaskan penggolongan seni tari Indonesia berdasarkan sejarah, pelindung, dan tradisi, yaitu dibagi menjadi tiga era sejarah (kesukuan prasejarah, Hindu-Buddha, dan Islam), dua kelompok berdasarkan pelindung (tari keraton dan tari rakyat), serta dua kategori berdasarkan tradisi (tari tradisional dan tari kontemporer). Buku ini merupakan sumber referensi yang bermanfaat bagi para peneliti, pelajar, dan pecinta seni tari yang ingin memahami lebih dalam tentang kekayaan budaya dan seni tari Indonesia. Dengan penyajian yang jelas dan terstruktur, buku ini mampu menggambarkan keanekaragaman dan keunikan tarian Nusantara sebagai bagian dari identitas nasional Indonesia.
Seni adalah gerak tubuh manusia yang lepas dari unsur ruang waktu dan tenaga Tari merupakan keindahan ekspresi jiwa manusia yang diungkapkan dalam bentuk gerak tubuh Di Indonesia seni tari tradisional tumbuh dan berkembang dalam lingkungan masyarakat umum Biasanya digunakan dalam sebuah hiburan pergaulan bahkan wujud rasa syukur terhadap Sang Pencipta Hal tersebut terlihat dari bentuk gerak irama ekspresi dan rias busana yang sederhana Saat ini setiap suku bangsa di Indonesia memiliki berbagai tarian khasnya sendiri hingga mencapai lebih dari 3000 tarian asli Indonesia Untuk tradisi kuno tarian dan drama biasanya dilestarikan di berbagai sanggar dan sekolah seni tari yang dilindungi oleh pihak keraton atau akademi seni di bawah naungan pemerintah Peran tari sendiri bagi masyarakat adalah sebagai pemersatu Lewat tari warga berinterikasi bergaul dan berkomunikasi guna menciptakan hubungan yang lebih baik