Sinopsis Buku: Buku ini membahas dinamika kelembagaan pondok pesantren, terutama fokus pada perjalanan dan adaptasi Pondok Pesantren Miftahul Mubtadi'in Krempyang di Kabupaten Nganjuk. Buku ini menggambarkan bagaimana pondok pesantren tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang dalam menghadapi tantangan dan perubahan masyarakat modern. Dalam konteks ini, pesantren tidak hanya bergerak dalam bidang pendidikan, tetapi juga mengembangkan berbagai lembaga pendukung seperti lembaga perekonomian, sosial, kajian, ketrampilan, alumni, dan pelayanan ibadah haji. Pengelola pesantren menunjukkan keharmonisan dan kesadaran tinggi dalam menjaga eksistensi lembaga lama sekaligus mengembangkan lembaga baru sebagai respons terhadap kebutuhan perkembangan. Buku ini juga menyoroti peran kiai sebagai pengambil kebijakan dan pemimpin dalam mengarahkan pesantren menuju masa depan yang lebih relevan dan berdaya saing. Selain itu, buku ini menjelaskan bagaimana pesantren berusaha menyesuaikan pola hidup dan nilai-nilai modern yang berkembang, seperti demokratisasi, egalitarian, dan progresif, tanpa mengabaikan akar-akar nilai keislaman dan pendidikan yang menjadi ciri khas pesantren. Dengan demikian, buku ini memberikan gambaran komprehensif tentang perubahan dan ketahanan institusi pesantren dalam konteks sosial, ekonomi, dan budaya Indonesia saat ini.
Sinopsis Buku: Buku ini membahas dinamika kelembagaan pondok pesantren, terutama fokus pada perjalanan dan adaptasi Pondok Pesantren Miftahul Mubtadi'in Krempyang di Kabupaten Nganjuk. Buku ini menggambarkan bagaimana pondok pesantren tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang dalam menghadapi tantangan dan perubahan masyarakat modern. Dalam konteks ini, pesantren tidak hanya bergerak dalam bidang pendidikan, tetapi juga mengembangkan berbagai lembaga pendukung seperti lembaga perekonomian, sosial, kajian, ketrampilan, alumni, dan pelayanan ibadah haji. Pengelola pesantren menunjukkan keharmonisan dan kesadaran tinggi dalam menjaga eksistensi lembaga lama sekaligus mengembangkan lembaga baru sebagai respons terhadap kebutuhan perkembangan. Buku ini juga menyoroti peran kiai sebagai pengambil kebijakan dan pemimpin dalam mengarahkan pesantren menuju masa depan yang lebih relevan dan berdaya saing. Selain itu, buku ini menjelaskan bagaimana pesantren berusaha menyesuaikan pola hidup dan nilai-nilai modern yang berkembang, seperti demokratisasi, egalitarian, dan progresif, tanpa mengabaikan akar-akar nilai keislaman dan pendidikan yang menjadi ciri khas pesantren. Dengan demikian, buku ini memberikan gambaran komprehensif tentang perubahan dan ketahanan institusi pesantren dalam konteks sosial, ekonomi, dan budaya Indonesia saat ini.
Jumlah Halaman | 218 |
---|---|
Kategori | Umum |
Penerbit | Pustaka Ilmu |
Tahun Terbit | 2019 |
ISBN | 978-623-7066-06-4 |
eISBN |