Sinopsis Buku: Buku ini membahas berbagai isu penting terkait pendidikan, literasi, dan hukum cipta yang relevan dengan perkembangan dunia digital dan keterlibatan masyarakat dalam akses informasi. Di tengah tantangan global dalam meningkatkan kualitas pendidikan, buku ini mengupas peringkat literasi Indonesia yang berada di bawah negara-negara ASEAN, termasuk hasil survei tahun 2016 yang menunjukkan perlunya perbaikan dalam upaya meningkatkan kemampuan membaca dan pemahaman literasi di Indonesia. Selain itu, buku ini juga menjelaskan pentingnya literasi sebagai indikator kualitas pendidikan, dengan mengacu pada contoh negara-negara yang memiliki peringkat literasi tinggi seperti Finlandia. Buku ini juga menyajikan upaya-upaya konkret yang dilakukan oleh berbagai pihak, termasuk pemerintah, organisasi, dan masyarakat, untuk meningkatkan minat baca dan akses terhadap bacaan, seperti program Duta Baca Indonesia dan Gerakan Literasi Sekolah. Selain topik pendidikan dan literasi, buku ini juga memberikan informasi mengenai hukum cipta, khususnya Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta. Buku ini menjelaskan lingkup hak cipta, jenis-jenis pelanggaran, dan konsekuensi hukum yang berlaku, seperti ancaman pidana penjara dan denda yang bisa diterima oleh pelaku pelanggaran hak cipta. Dengan demikian, buku ini merupakan referensi penting bagi pembaca yang ingin memahami peran literasi dalam pendidikan, serta tata cara melindungi hak cipta dalam konteks penggunaan digital. Buku ini dirancang untuk disajikan dalam format digital yang memudahkan akses dan pembacaan di berbagai perangkat, terutama smartphone.
Sengketa kepemilikan TPI ini berawal saat PT Berkah Karya Bersama menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa pada Maret 2005 Rapat menyetujui perubahan komposisi pemegang saham TPI Berkah 75 persen dan Tutut 25 persen Perubahan kepemilikan it
Jumlah Halaman | 51 |
---|---|
Kategori | Ekonomi |
Penerbit | Tempo Publishing |
Tahun Terbit | 2021 |
ISBN | - |
eISBN | 978-623-05-1186-8 |