Kooperasi dan Konflik Kooperasi atau kerja sama dan konflik berjalan bergandengan Konflik di antara anggota kelompok pasti akan terjadi begitu pembelajaran kooperatif diadakan di kelas dan kelompok kelompok pendukung kolegial tenaga pengajar diadakan di sekolah lihat Bab 10 Ketiadaan konflik sering kali menjadi pertanda adanya sikap apatis dan tak acuh bukan keharmonisan Semakin besar kepedulian anggota kelompok terhadap pencapaian tujuan kelompok dan terhadap satu sama lain semakin besar kemungkinan terjadinya konflik Apabila dikelola secara konstruktif konflik merupakan sumber kreatifitas kesenangan penalaran serta pengambilan keputusan efektif yang sangat penting dan berharga Tetapi bila dikelola secara destruktif ia memang bisa menjadi sumber perpecahan kemarahan frustrasi dan kegagalan Para siswa dan tenaga pengajar perlu mempelajari prosedur prosedur untuk mengelola konflik secara efektif dan menjadi cakap dalam menggunakannya Siswa seringkali sudah menguasai beberapa prosedur penanganan konflik tetapi prosedur tersebut tidak selalu bersifat konstruktif atau dibagi ke sesama teman sekelas 1Kooperasi dan Konflik Kooperasi atau kerja sama dan konflik berjalan bergandengan Konflik di antara anggota kelompok pasti akan terjadi begitu pembelajaran kooperatif diadakan di kelas dan kelompok kelompok pendukung kolegial tenaga pengajar diadakan di sekolah lihat Bab 10 Ketiadaan konflik sering kali menjadi pertanda adanya sikap apatis dan tak acuh bukan ...keharmonisan Semakin besar kepedulian anggota kelompok terhadap pencapaian tujuan kelompok dan terhadap satu sama lain semakin besar kemungkinan terjadinya konflik Apabila dikelola secara konstruktif konflik merupakan sumber kreatifitas kesenangan penalaran serta pengambilan keputusan efektif yang sangat penting dan berharga Tetapi bila dikelola secara destruktif ia memang bisa menjadi sumber perpecahan kemarahan frustrasi dan kegagalan Para siswa dan tenaga pengajar perlu mempelajari prosedur prosedur untuk mengelola konflik secara efektif dan menjadi cakap dalam menggunakannya Siswa seringkali sudah menguasai beberapa prosedur penanganan konflik tetapi prosedur tersebut tidak selalu bersifat konstruktif atau dibagi ke sesama teman sekelas 1