Sinopsis Buku: Di tengah kegaduhan dan semangat yang menggelegar di sebuah pertandingan Buzkashi, sebuah olahraga khas dari Afghanistan yang penuh dengan keberanian dan kekuatan, terjadi perdebatan antara dua tokoh utama, Shabana dan Farrukhzad. Shabana, seorang wanita muda yang menyukai keindahan dan keseruan olahraga ini, berusaha memaksa Farrukhzad, seorang wanita berusia 50 tahun yang cukup memarahi, untuk menonton Buzkashi dari atas loteng. Farrukhzad, yang sebenarnya ingin kembali ke rumah dan menemui kekasihnya, Yassir, mengalami perlawanan dari Shabana yang ingin menikmati pertandingan hingga akhir. Di tengah pertandingan yang sengit, para Chapandaz—penunggang kuda yang sangat terlatih—berlomba untuk merebut bangkai kambing sebagai simbol keberhasilan. Dalam kekacauan itu, Shabana yang penuh semangat menginginkan kuda hitam yang sedang dominan terjatuh, sementara Farrukhzad ingin kembali ke rumah untuk menemui Yassir. Perasaan yang berbeda antara keduanya terus terasa, dan kejutan yang akan datang segera mengubah arah perhatian mereka. Buku ini menggambarkan kehidupan sehari-hari dalam budaya Afghanistan, melalui pertandingan Buzkashi yang menjadi pusat perhatian, serta hubungan antara dua wanita yang memiliki keinginan dan harapan berbeda. Dalam kisah ini, terungkap juga nilai-nilai keberanian, persahabatan, dan keinginan untuk menemukan jalan keluar dari kehidupan yang penuh tantangan.
Maha Besar Allah kita berjumpa lagi Ghatamah Khoor suara gadis Pakistan itu bergetar Shabana terkesiap dan bingung Selain sikapnya yang mengundang berjuta tanya gadis Paksitan itu juga memanggilnya Ghatamah Khoor Dalam tradisi Pashtun tidak ada yang memanggil seseorang dengan sebutan itu kecuali seorang adik kepada kakak perempuannya Hei apa yang terjadi Hajjah Tak pernah menduga kalau kau ternyata kakak kandungku Ghatamah Khoor Aafia Khanum telah menceritakan semuanya padaku gadis Pakistan itu bicara sambil sesenggukan Shabana terperangah Hei apa yang kau bicarakan Hajjah Aku adalah Maryam Shekiba binti Massoud Kamal Ghatamah Khoor Aku adik kandungmu Shabana Ahmas seorang perempuan Afghanistan yang hidup sebatang kara di tanah kelahirannya Perang yang memporak porandakan Afghanistan telah memisahkan dia dengan ayahnya adik perempuannya suaminya dan anak semata wayangnya yang masih berusia 5 bulan Setelah bertahun tahun tak ada kabar berita Shabana mendapat kabar jika saat ini ayahnya bermukim di Saudi Arabia Dengan uang hasil menjual tanah ayahnya dia berangkat ke Saudi Tak diduga sebelumnya di Makkah dia tak hanya menemukan ayahnya Tapi Shabana juga menemukan adik perempuannya suaminya dan anak semata wayangnya yang kini telah tumbuh menjadi anak yang pintar Tapi ternyata keadaan saat ini tidak seperti yang dia harapkan Begitu banyak perubahan yang terjadi dengan orang orang tercintanya
Jumlah Halaman | 296 |
---|---|
Kategori | Novel |
Penerbit | Indiva Media Kreasi |
Tahun Terbit | 2013 |
ISBN | 978-602-8277-62-4 |
eISBN | 978-602-5701-77-1 |