Sinopsis Buku: Buku ini membahas pentingnya doa dalam kehidupan rohani seorang percaya. Penulis menggambarkan bagaimana banyak orang terjebak dalam doa yang hanya sekadar formal dan tidak tulus, seperti doa yang dibuat untuk membanggakan diri, menipu Tuhan, atau hanya mengucapkan frasa yang dihafal tanpa kebenaran hati. Buku ini menyoroti bagaimana doa yang benar adalah doa yang dimulai dan diakhiri dengan kerendahan hati, serta berakar pada kepercayaan pada Tuhan dan ketergantungan pada-Nya. Penulis menekankan bahwa doa bukan sekadar ritual, tetapi merupakan komunikasi yang sejati antara manusia dengan Allah. Buku ini juga menyoroti kelemahan manusia dalam menghadapi kesukaran dan kesulitan, serta bagaimana kebanyakan orang justru jauh dari Tuhan ketika dihadapkan pada tantangan sehari-hari. Dalam konteks ini, penulis menegaskan bahwa doa sejati adalah anugerah, kesempatan untuk memuji keagungan Allah, menunjukkan kepercayaan terhadap pemeliharaan-Nya, serta menegaskan jaminan pengampunan dan tuntunan-Nya. Selain itu, buku ini juga mengajak pembaca untuk mengenali bahwa berdoa dengan kerendahan hati dan kejujuran adalah cara berdoa yang benar, sebagaimana yang diajarkan Yesus dalam perumpamaan tentang dua orang yang berdoa di bait suci. Buku ini menjadi pengingat bahwa doa adalah nafas hidup iman, dan merupakan jembatan yang menghubungkan manusia dengan Allah.
Sinopsis Buku: Buku ini membahas pentingnya doa dalam kehidupan rohani seorang percaya. Penulis menggambarkan bagaimana banyak orang terjebak dalam doa yang hanya sekadar formal dan tidak tulus, seperti doa yang dibuat untuk membanggakan diri, menipu Tuhan, atau hanya mengucapkan frasa yang dihafal tanpa kebenaran hati. Buku ini menyoroti bagaimana doa yang benar adalah doa yang dimulai dan diakhiri dengan kerendahan hati, serta berakar pada kepercayaan pada Tuhan dan ketergantungan pada-Nya. Penulis menekankan bahwa doa bukan sekadar ritual, tetapi merupakan komunikasi yang sejati antara manusia dengan Allah. Buku ini juga menyoroti kelemahan manusia dalam menghadapi kesukaran dan kesulitan, serta bagaimana kebanyakan orang justru jauh dari Tuhan ketika dihadapkan pada tantangan sehari-hari. Dalam konteks ini, penulis menegaskan bahwa doa sejati adalah anugerah, kesempatan untuk memuji keagungan Allah, menunjukkan kepercayaan terhadap pemeliharaan-Nya, serta menegaskan jaminan pengampunan dan tuntunan-Nya. Selain itu, buku ini juga mengajak pembaca untuk mengenali bahwa berdoa dengan kerendahan hati dan kejujuran adalah cara berdoa yang benar, sebagaimana yang diajarkan Yesus dalam perumpamaan tentang dua orang yang berdoa di bait suci. Buku ini menjadi pengingat bahwa doa adalah nafas hidup iman, dan merupakan jembatan yang menghubungkan manusia dengan Allah.
Jumlah Halaman | 80 |
---|---|
Kategori | Agama |
Penerbit | Pranata Widya Sejahtera |
Tahun Terbit | 2020 |
ISBN | 978-623-92824-8-6 |
eISBN |