Yang Dikutuk Yang Dipuji L angit hitam dipadati gumpalan awan kelabu Nusa Jawa yang terapung di permukaan laut bergetar dalam selimut kabut ketakutan kegelisahan keresahan dan kecurigaan yang menyebar di segenap penjuru hingga sudut sudutnya Terang matahari dan cahaya rembulan purnama tidak mampu lagi mengusir kabut tebal yang menerkam ujung terdalam jiwa manusia yang hidup di atasnya Namun seiring melesatnya waktu langit pun terang tanpa awan Biru Berbeda dengan langit biru terang tanpa awan Di permukaan Nusa Jawa kabut masih kuat dan pekat menutupi seluruh penjuru kehidupan para penghuninya Bagaikan gembala memelihara ternak di tepi hutan yang banyak harimau dan serigala demikian para penghuni Nusa Jawa saling melirik dan mencuri pandang dengan sorot mata penuh curiga seolah olah menghadapi ancaman hewan buas Bayangan bayangan hewan buas dan hantu hantu mengerikan berkeliaran di tengah gumpalan kabut 1Yang Dikutuk Yang Dipuji L angit hitam dipadati gumpalan awan kelabu Nusa Jawa yang terapung di permukaan laut bergetar dalam selimut kabut ketakutan kegelisahan keresahan dan kecurigaan yang menyebar di segenap penjuru hingga sudut sudutnya Terang matahari dan cahaya rembulan purnama tidak mampu lagi mengusir kabut tebal yang menerkam ujung terdalam ...jiwa manusia yang hidup di atasnya Namun seiring melesatnya waktu langit pun terang tanpa awan Biru Berbeda dengan langit biru terang tanpa awan Di permukaan Nusa Jawa kabut masih kuat dan pekat menutupi seluruh penjuru kehidupan para penghuninya Bagaikan gembala memelihara ternak di tepi hutan yang banyak harimau dan serigala demikian para penghuni Nusa Jawa saling melirik dan mencuri pandang dengan sorot mata penuh curiga seolah olah menghadapi ancaman hewan buas Bayangan bayangan hewan buas dan hantu hantu mengerikan berkeliaran di tengah gumpalan kabut 1