Sinopsis Buku: Buku ini memberikan gambaran menyeluruh mengenai budi daya tanaman jati, mulai dari karakteristik tanaman, proses penanaman, hingga pemanfaatan hasil produksi. Pohon jati, yang dikenal dengan kayu kelas satu karena kekuatannya, keawetannya, dan keindahannya, menjadi fokus utama dalam buku ini. Buku ini menjelaskan secara rinci tentang pembudidayaan jati, termasuk metode penanaman seperti stek, serta tantangan yang mungkin dihadapi dalam pengelolaan tanaman tersebut. Selain itu, buku ini juga membahas distribusi geografis jati di Indonesia, termasuk penyebarannya di Pulau Jawa dan sekitarnya. Penulis juga menyebutkan bahwa jati bukanlah tanaman asli Indonesia, melainkan berasal dari daerah lain seperti Siam, Pegu, dan Malabar, yang kemudian diperkenalkan ke Indonesia melalui jalur perdagangan. Dalam konteks pemanfaatan, jati digunakan untuk berbagai keperluan, seperti membuat mebel interior, kerajinan, panel, anak tangga, serta produk industri seperti bantalan rel kereta api dan papan kapal. Selain itu, jati juga memiliki nilai ekonomi tinggi karena keunggulan tekstur dan warnanya, sehingga produk ekspor dari jati Indonesia seperti Java Teak sangat diminati oleh kolektor di luar negeri. Buku ini juga menyebutkan bahwa daun jati memiliki manfaat medis, seperti sebagai penawar sakit kolera. Informasi ini menunjukkan bahwa tanaman jati tidak hanya memiliki nilai ekonomi, tetapi juga nilai kemanusiaan dan kesehatan yang tinggi. Dengan berbagai informasi yang disajikan, buku ini menjadi sumber pengetahuan yang bermanfaat bagi para pembaca yang ingin memahami potensi dan peluang usaha tanaman jati, serta membuka peluang usaha dalam bidang pertanian dan kehutanan.
Sinopsis Buku: Buku ini memberikan gambaran menyeluruh mengenai budi daya tanaman jati, mulai dari karakteristik tanaman, proses penanaman, hingga pemanfaatan hasil produksi. Pohon jati, yang dikenal dengan kayu kelas satu karena kekuatannya, keawetannya, dan keindahannya, menjadi fokus utama dalam buku ini. Buku ini menjelaskan secara rinci tentang pembudidayaan jati, termasuk metode penanaman seperti stek, serta tantangan yang mungkin dihadapi dalam pengelolaan tanaman tersebut. Selain itu, buku ini juga membahas distribusi geografis jati di Indonesia, termasuk penyebarannya di Pulau Jawa dan sekitarnya. Penulis juga menyebutkan bahwa jati bukanlah tanaman asli Indonesia, melainkan berasal dari daerah lain seperti Siam, Pegu, dan Malabar, yang kemudian diperkenalkan ke Indonesia melalui jalur perdagangan. Dalam konteks pemanfaatan, jati digunakan untuk berbagai keperluan, seperti membuat mebel interior, kerajinan, panel, anak tangga, serta produk industri seperti bantalan rel kereta api dan papan kapal. Selain itu, jati juga memiliki nilai ekonomi tinggi karena keunggulan tekstur dan warnanya, sehingga produk ekspor dari jati Indonesia seperti Java Teak sangat diminati oleh kolektor di luar negeri. Buku ini juga menyebutkan bahwa daun jati memiliki manfaat medis, seperti sebagai penawar sakit kolera. Informasi ini menunjukkan bahwa tanaman jati tidak hanya memiliki nilai ekonomi, tetapi juga nilai kemanusiaan dan kesehatan yang tinggi. Dengan berbagai informasi yang disajikan, buku ini menjadi sumber pengetahuan yang bermanfaat bagi para pembaca yang ingin memahami potensi dan peluang usaha tanaman jati, serta membuka peluang usaha dalam bidang pertanian dan kehutanan.
Jumlah Halaman | 62 |
---|---|
Kategori | Pertanian Perkebunan Peternakan dan Kelautan |
Penerbit | Mitra Utama |
Tahun Terbit | 2014 |
ISBN | 978-602-8426-37-4 |
eISBN | 978-623-6700-40-2 |