Sinopsis Buku: Buku ini mengisahkan kisah hidup seorang anak yang tumbuh dalam keluarga yang penuh cinta, perjuangan, dan keharmonisan. Dalam buku ini, penulis menggambarkan kehidupan sehari-hari keluarga berempat yang saling mendukung satu sama lain, meskipun terdapat tantangan dalam berbagai aspek kehidupan, seperti keterbatasan ekonomi, kesehatan anak, dan kesibukan orang tua. Ibu menjadi tulang punggung keluarga yang tidak hanya menyiapkan makanan yang bervariasi dan bergizi, tetapi juga mengatur keuangan keluarga secara cermat. Sementara itu, ayah bekerja di pabrik rokok sebagai buruh, dan ibu juga berperan ganda sebagai guru PNS yang terlibat dalam pembinaan ibu-ibu di lingkungan sekitar. Keluarga ini tumbuh secara bersamaan, dari masa kecil hingga remaja, dan bahkan hampir bersamaan memasuki usia dewasa. Meskipun memiliki lima orang anak yang rentan sakit, keluarga ini tetap berusaha memenuhi kebutuhan pendidikan dan kesejahteraan anak-anaknya. Buku ini juga menyampaikan pentingnya peran orang tua dalam pengambilan keputusan yang memperhatikan kepentingan anak, terutama dalam situasi sulit. Selain itu, buku ini diisi dengan kenangan-kenangan yang penuh makna, seperti perjalanan keluarga yang sering kali menggunakan vespa dan berhenti di bendungan Karang Kates, serta hubungan yang hangat antara keluarga dengan tokoh masyarakat seperti mbah putri, seorang pendeta yang juga pedagang ayam. Buku ini merupakan dedikasi penulis kepada ibu, ayah, dan anak-anaknya, serta para pembaca yang ingin mengenal kisah kehidupan yang penuh cinta, ketekunan, dan harapan. Dengan penuh perasaan dan kejujuran, buku ini membawa pembaca mengingat kembali nilai-nilai kehidupan yang sederhana namun mendalam.
Sinopsis Buku: Buku ini mengisahkan kisah hidup seorang anak yang tumbuh dalam keluarga yang penuh cinta, perjuangan, dan keharmonisan. Dalam buku ini, penulis menggambarkan kehidupan sehari-hari keluarga berempat yang saling mendukung satu sama lain, meskipun terdapat tantangan dalam berbagai aspek kehidupan, seperti keterbatasan ekonomi, kesehatan anak, dan kesibukan orang tua. Ibu menjadi tulang punggung keluarga yang tidak hanya menyiapkan makanan yang bervariasi dan bergizi, tetapi juga mengatur keuangan keluarga secara cermat. Sementara itu, ayah bekerja di pabrik rokok sebagai buruh, dan ibu juga berperan ganda sebagai guru PNS yang terlibat dalam pembinaan ibu-ibu di lingkungan sekitar. Keluarga ini tumbuh secara bersamaan, dari masa kecil hingga remaja, dan bahkan hampir bersamaan memasuki usia dewasa. Meskipun memiliki lima orang anak yang rentan sakit, keluarga ini tetap berusaha memenuhi kebutuhan pendidikan dan kesejahteraan anak-anaknya. Buku ini juga menyampaikan pentingnya peran orang tua dalam pengambilan keputusan yang memperhatikan kepentingan anak, terutama dalam situasi sulit. Selain itu, buku ini diisi dengan kenangan-kenangan yang penuh makna, seperti perjalanan keluarga yang sering kali menggunakan vespa dan berhenti di bendungan Karang Kates, serta hubungan yang hangat antara keluarga dengan tokoh masyarakat seperti mbah putri, seorang pendeta yang juga pedagang ayam. Buku ini merupakan dedikasi penulis kepada ibu, ayah, dan anak-anaknya, serta para pembaca yang ingin mengenal kisah kehidupan yang penuh cinta, ketekunan, dan harapan. Dengan penuh perasaan dan kejujuran, buku ini membawa pembaca mengingat kembali nilai-nilai kehidupan yang sederhana namun mendalam.
Jumlah Halaman | 56 |
---|---|
Kategori | Novel |
Penerbit | CV. Cipta Media Edukasi |
Tahun Terbit | 2018 |
ISBN | 978-602-478-592-5 |
eISBN |