Sinopsis Buku: Buku ini membahas sebuah penelitian geologi yang dilakukan di Cekungan Baturetno, Wonogiri, Jawa Tengah. Penelitian ini berfokus pada upaya untuk memahami lebih dalam tentang tatanan geologi dan sejarah geologis daerah tersebut, khususnya dalam konteks misteri keberadaan Sungai Bengawan Solo Purba serta hubungannya dengan Danau Baturetno Purba. Dalam penelitian ini, penulis mengeksplorasi formasi-formasi geologis yang berumur lebih muda dari Plistosen, yang sebelumnya kurang mendapat perhatian dalam studi geologi wilayah ini. Selain itu, buku ini juga menyajikan latar belakang hukum terkait hak cipta, termasuk fungsi dan sifat hak cipta, pembatasan pelindungan hak cipta, serta sanksi pelanggaran hak ekonomi yang diatur dalam UU No. 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta. Penulis juga menyampaikan terima kasih kepada para pihak yang telah memberikan dukungan selama penelitian dilakukan, termasuk para warga masyarakat setempat. Buku ini diharapkan dapat berkontribusi dalam memasyarakatkan geologi dan men-geologi-kan masyarakat, serta menjadi referensi bagi para peneliti dan pecinta geologi yang tertarik pada sejarah dan evolusi geografis daerah Wonogiri.
Buku ini berisi hasil penelitian geologi pada bagian barat Cekungan Baturetno di Wonogiri Jawa Tengah untuk mengungkap sejarah pengendapan Formasi Baturetno Pengendapan Formasi Baturetno oleh penelitian penelitian terdahulu selalu dikaitkan dengan pembalikan arah Sungai Bengawan Solo Purba dan terdapatnya Danau Baturetno Purba Sayangnya tidak ada bukti geologi yang kuat yang mendukung hipotesa pembalikan arah aliran sungai Bengawan Solo Purba dan pembentukan Danau Baturetno Purba tersebut Untuk itulah penelitian geologi ini menjadi sangat penting agar kebenaran ilmiah pengendapan Formasi Baturetno dan hubungannya dengan Bengawan Solo Purba dapat diungkap Pada tahun 2013 Pegunungan Selatan yang membentang di wilayah Gunung Kidul DIY Wonogiri Jawa Tengah dan Pacitan Jawa Timur ditetapkan oleh Komite Nasional Geopark Indonesia menjadi kawasan taman bumi geopark dengan nama Geopark Gunung Sewu yang meliputi wilayah seluas 1 802 km2 Geopark Gunung Sewu ini juga diusulkan oleh pemerintah agar menjadi bagian dari global geopark network sebagai situs warisan dunia Meskipun sudah ditetapkan sebagai geopark namun banyak sekali permasalahan kebumian yang belum terpecahkan Salah satunya adalah mengenai misteri keberadaan Sungai Bengawan Solo Purba dan hubungannya dengan Danau Baturetno Purba Hal ini disebabkan fokus penelitian geologi di wilayah ini umumnya dilakukan pada formasi formasi yang berumur lebih tua dari Plistosen Hasil hasil penelitian terdahulu tentang Formasi Baturetno secara umum baru sebatas mendeskripsikan formasi itu sebagai endapan fluvial Tidak ada satu pun peneliti terdahulu yang berpendapat bahwa Formasi Baturetno bukanlah endapan danau purba
Jumlah Halaman | 128 |
---|---|
Kategori | Teknik dan Arsitektur |
Penerbit | Deepublish |
Tahun Terbit | 2015 |
ISBN | 978-602-280-644-8 |
eISBN |