Sinopsis Buku: Buku ini membahas pentingnya literasi dalam konteks kehidupan masyarakat modern, khususnya di Indonesia. Di tengah pergeseran media baca dari cetak ke digital, literasi menjadi tolok ukur kemampuan membaca dan memahami berbagai bentuk informasi. Buku ini menjelaskan bagaimana hasil survei literasi dapat menjadi *good news* atau *bad news*, tergantung pada cara pemerintah dan masyarakat menyikapinya. Buku ini juga menggambarkan berbagai upaya yang dilakukan oleh pemerintah, organisasi, dan masyarakat untuk meningkatkan minat baca, seperti program pengiriman buku gratis oleh Duta Baca Indonesia, gerakan literasi sekolah, dan inisiatif lokal seperti GPMB di Yogyakarta dan program *street library* di Bandung. Selain itu, buku ini juga mengupas peran smartphone sebagai media baca utama di Indonesia, dengan data menunjukkan peningkatan jumlah pengguna smartphone yang signifikan. Di sisi lain, buku ini juga menyampaikan informasi hukum terkait hak cipta, termasuk sanksi pidana yang dikenakan kepada pelaku pelanggaran hak ekonomi cipta. Informasi ini memberikan gambaran tentang pentingnya perlindungan karya intelektual dalam konteks kehidupan sehari-hari. Secara keseluruhan, buku ini memberikan gambaran holistik tentang tantangan, upaya, dan pentingnya literasi di tengah perkembangan teknologi dan pergeseran media baca.
Jokowi keluar dari tekanan koalisi partai pendukungnya Ia membatalkan pencalonan Budi Gunawan dan menggantinya dengan Badrodin Haiti Aneka kompromi dilakukan termasuk dalam penunjukan tiga pelaksana tugas pemimpin komisi antikorupsi
Jumlah Halaman | 68 |
---|---|
Kategori | Umum |
Penerbit | Tempo Publishing |
Tahun Terbit | 2021 |
ISBN | - |
eISBN | 978-623-344-831-4 |