Sinopsis Buku: Buku ini menjelaskan secara mendetail sejarah dan perkembangan Nagari Aie Bangih, yang terletak di ujung barat Sumatra Barat, dalam wilayah Kabupaten Pasaman Barat. Buku ini memulai dengan asal-usul lahirnya nagari yang indah ini, yang dianggap memiliki keunikan dan keistimewaan tersendiri. Penulis menjelaskan bahwa nama Aie Bangih mungkin berasal dari sejarah dan mitos yang berkembang dari generasi ke generasi, salah satunya adalah interpretasi bahwa "Aie Bangih" berarti "air yang bengis" karena lokasinya yang berada di pinggir pantai dengan ombak yang besar dan ganas, dikenal sebagai Ombak Nan Badabuo. Selain itu, buku ini juga membahas keunikan Nagari Aie Bangih, termasuk 9 destinasi wisata yang bisa dikunjungi, serta keadaan sosial, ekonomi, dan budaya masyarakat setempat. Terutama, buku ini menyoroti peran komunitas nelayan dalam menata kehidupan masyarakat, karakteristik para nelayan, serta perjalanan sejarah Nagari Aie Bangih sejak masa penjajahan Belanda hingga perkembangan terkini. Buku ini juga mencakup peran penting dari para tokoh, wali nagari, dan masyarakat dalam mendukung proses penulisan dan pengembangan karya ini. Buku ini merupakan hasil kolaborasi dan kerja sama yang baik antara berbagai pihak, termasuk komunitas penulis dan media pendidikan. Buku ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran dan pengenalan terhadap nilai-nilai lokal, sejarah, dan kebudayaan Nagari Aie Bangih, serta menjadi referensi bagi pembaca yang ingin memahami lebih dalam tentang kehidupan masyarakat di nagari yang tercinta ini.
Sinopsis Buku: Buku ini menjelaskan secara mendetail sejarah dan perkembangan Nagari Aie Bangih, yang terletak di ujung barat Sumatra Barat, dalam wilayah Kabupaten Pasaman Barat. Buku ini memulai dengan asal-usul lahirnya nagari yang indah ini, yang dianggap memiliki keunikan dan keistimewaan tersendiri. Penulis menjelaskan bahwa nama Aie Bangih mungkin berasal dari sejarah dan mitos yang berkembang dari generasi ke generasi, salah satunya adalah interpretasi bahwa \"Aie Bangih\" berarti \"air yang bengis\" karena lokasinya yang berada di pinggir pantai dengan ombak yang besar dan ganas, dikenal sebagai Ombak Nan Badabuo. Selain itu, buku ini juga membahas keunikan Nagari Aie Bangih, termasuk 9 destinasi wisata yang bisa dikunjungi, serta keadaan sosial, ekonomi, dan budaya masyarakat setempat. Terutama, buku ini menyoroti peran komunitas nelayan dalam menata kehidupan masyarakat, karakteristik para nelayan, serta perjalanan sejarah Nagari Aie Bangih sejak masa penjajahan Belanda hingga perkembangan terkini. Buku ini juga mencakup peran penting dari para tokoh, wali nagari, dan masyarakat dalam mendukung proses penulisan dan pengembangan karya ini. Buku ini merupakan hasil kolaborasi dan kerja sama yang baik antara berbagai pihak, termasuk komunitas penulis dan media pendidikan. Buku ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran dan pengenalan terhadap nilai-nilai lokal, sejarah, dan kebudayaan Nagari Aie Bangih, serta menjadi referensi bagi pembaca yang ingin memahami lebih dalam tentang kehidupan masyarakat di nagari yang tercinta ini.
Jumlah Halaman | 18 |
---|---|
Kategori | Novel |
Penerbit | CV. Pustaka MediaGuru |
Tahun Terbit | 2020 |
ISBN | 978-623-248-570-9 |
eISBN |