Sinopsis Buku: Sigung adalah seekor hewan omnivora yang tinggal di rumah barunya. Ia ingin memiliki banyak teman, lalu membagikan makanan kepada hewan-hewan di sekitarnya. Namun, tidak ada yang mau berteman dengannya. Mereka menutup hidung dan pergi meninggalkannya. Sigung merasa sedih dan bertanya-tanya mengapa tidak ada yang mau mendekatinya. Ibu Sigung mengingatkannya bahwa bau tubuhnya bukanlah kelemahan, melainkan anugerah Tuhan yang harus disyukuri. Bau itu justru melindungi Sigung dari bahaya. Pesan moral dalam cerita ini adalah kita harus bersyukur atas semua anugerah Tuhan, termasuk kekurangan yang kita miliki. Sigung juga dikenal sebagai hewan yang baik hati dan gemar menolong orang lain. Dalam suatu hari, datang segerombolan serigala jahat yang membuat kekacauan, namun Sigung tetap berani dan berbuat baik. Cerita ini mengajarkan pentingnya kebaikan, kesabaran, dan rasa syukur terhadap apa yang telah diberikan Tuhan.
Sinopsis Buku: Sigung adalah seekor hewan omnivora yang tinggal di rumah barunya. Ia ingin memiliki banyak teman, lalu membagikan makanan kepada hewan-hewan di sekitarnya. Namun, tidak ada yang mau berteman dengannya. Mereka menutup hidung dan pergi meninggalkannya. Sigung merasa sedih dan bertanya-tanya mengapa tidak ada yang mau mendekatinya. Ibu Sigung mengingatkannya bahwa bau tubuhnya bukanlah kelemahan, melainkan anugerah Tuhan yang harus disyukuri. Bau itu justru melindungi Sigung dari bahaya. Pesan moral dalam cerita ini adalah kita harus bersyukur atas semua anugerah Tuhan, termasuk kekurangan yang kita miliki. Sigung juga dikenal sebagai hewan yang baik hati dan gemar menolong orang lain. Dalam suatu hari, datang segerombolan serigala jahat yang membuat kekacauan, namun Sigung tetap berani dan berbuat baik. Cerita ini mengajarkan pentingnya kebaikan, kesabaran, dan rasa syukur terhadap apa yang telah diberikan Tuhan.
Jumlah Halaman | 29 |
---|---|
Kategori | Pendidikan |
Penerbit | PT Jepe Press Media Utama |
Tahun Terbit | 2016 |
ISBN | - |
eISBN | 978-623-7064-66-4 |