Analisis pendapatan petani sagu di kampung Simporo Distrik Ebungfauw kabupaten Jayapura Papua
Agustinus HartopoDeskripsi ebook
Sinopsis Buku: Buku ini membahas secara mendalam tentang kampung Simporo, khususnya dalam konteks perekonomian masyarakat setempat yang bergantung pada pengelolaan pohon sagu sebagai sumber pendapatan utama. Penulis menjelaskan berbagai aspek yang mendukung pengelolaan sagu, mulai dari kondisi lingkungan alam dan fisik, hingga struktur pemerintahan dan kependudukan di kampung tersebut. Dalam bab terpisah, buku ini juga mengupas secara rinci tentang pendapatan keluarga, termasuk pendapatan dari suami, istri, dan anak, serta kontribusi pohon sagu terhadap pendapatan masyarakat. Selain itu, buku ini juga menyoroti berbagai faktor yang memengaruhi pendapatan petani sagu, seperti ongkos pengolahan, dan menawarkan beberapa alternatif untuk meningkatkan pendapatan, termasuk peran pemerintah daerah dalam menetapkan harga jual sagu basah. Penulis juga menekankan pentingnya pendampingan dalam setiap program peningkatan pendapatan, serta peran dana desa dalam mendukung pengembangan potensi unggulan kampung. Buku ini dilengkapi dengan rekomendasi untuk meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat Papua, serta menjadi referensi dalam pengambilan kebijakan pembangunan. Penulis, Agustinus Hartopo, mengharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi bahan acuan dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan sumber daya lokal yang berkelanjutan.
Sinopsis ebook
Buku ini membahas tentang pendapatan yang dimiliki oleh masyarakat dengan mengeluti pengolahan Sagu dalam mengelola atau memanfaatkan pohon Sagu Dari hasil observasi ternyata masih banyak dari pohon Sagu yang dapat menambah pendapatan Petani Sagu Bagian pohon Sagu yang belum dapat dimanfaatkan untuk peningkatan pendapatan terletak pada pelepah daun pohon Sagu dan derifatif tepung Sagu Petani Sagu masih mengandalkan Sagu basah dijual ke Pasar