Sinopsis Buku Buku ini menyajikan analisis kebijakan agribisnis yang komprehensif, dengan fokus pada pembelajaran dan penerapan dalam konteks Indonesia. Buku ini membahas kebijakan agribisnis Amerika Serikat yang berhasil membawa negara tersebut menjadi eksportir pangan dunia, meskipun dalam praktiknya kebijakan tersebut juga memiliki kelemahan, seperti penurunan pendapatan petani pada tahun 2013. Pengalaman ini dianggap sebagai pembelajaran penting bagi generasi muda Indonesia, khususnya mahasiswa, yang diharapkan menjadi pemimpin bangsa di masa depan. Selain itu, buku ini juga melakukan analisis kebijakan agribisnis Indonesia, memberikan masukan dan pengalaman berharga bagi para peneliti dan pembaca. Penulis mencoba merangkum informasi terkini dan relevan, agar pembaca dapat memperluas wawasan dan memahami dinamika kebijakan agribisnis secara mendalam. Buku ini sangat cocok sebagai sumber referensi bagi mahasiswa yang ingin memperkaya pemahaman mereka tentang pengelolaan sektor pertanian dan agribisnis di Indonesia.
Buku ini terdiri dari enam bab bab pertama adalah pendahuluan bab kedua membahas tentang hal hal yang mempengaruhi kebijakan agribisnis bab ketiga tentang kebijakan agribisnis yang sukses bab keempat tentang analisis kebijakan agribisnis bab kelima tentang jenis kebijakan agribisnis dan bab terakhir penutup Analisis kebijakan agribisnis merupakan suatu studi tentang kebijakan usaha di bidang pertanian agribisnis yang dikaitkan dengan potensi pertumbuhan ekonomi strategi dan hal lain yang berkaitan dengan itu untuk menyajikan suatu agenda kebijakan dan inisiatif yang akan diterapkan Hal lebih utama dalam menganalisis kebijakan agribisnis adalah mempelajari sistem agribisnis yang berlaku baik di Indonesia maupun di negara negara agraris yang lebih maju seperti Amerika Serikat dan Eropa Analisis kebijakan agribisnis juga berkaitan dengan strategi merancang jumlah produksi yang harus dicapai agar dapat memenuhi kebutuhan nasional jumlah tepat dalam mengimpor sesuai kebutuhan dan mengelola bantuan atau subsidi bagi petani penghasil produk pertanian serta bantuan lainnya yang diperuntukkan meningkatkan produksi dan produktivitas komoditi pertanian yang pada akhirnya meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan pelaku agribisnis Di Uni Eropa kebijakan agribisnis dilakukan serentak yang disebut sebagai CAP Common Agricultural Policy Kebijakan Pertanian Bersama yakni kebijakan pertanian yang menerapkan sistem subsidi pertanian dan program lainnya CAP dimulai pada 1962 dan telah mengalami beberapa perubahan biaya dari 71 dari anggaran Uni Eropa pada 1984 menjadi 39 pada 2013 dan perubahan prioritas pada pembangunan pedesaan CAP berdampak kepada harga makanan yang mahal karena dilarangnya impor makanan dari negara negara miskin yang selanjutnya berdampak kepada lingkungan dan kemanusiaan global Di negara negara Eropa lainnya yang mempunyai banyak petani yang berkiprah dalam agribisnis seperti Albania Serbia Montenegro termasuk Kosovo Croatia Bosnia and Herzegovina dan Macedonia mempunyai pengalaman yang kurang lebih sama dengan anggota Uni Eropa Pengalaman para petami di Amerika Serikat juga dapat memberi masukan tentang pandangan kebijakan agribisnis yang diterapkan
Jumlah Halaman | 160 |
---|---|
Kategori | Teknik dan Arsitektur |
Penerbit | Deepublish |
Tahun Terbit | 2017 |
ISBN | 978-602-453-507-0 |
eISBN |