Perang Dunia II di Front China yang juga dikenal sebagai Teater Tiongkok Jepang memiliki ciri khusus yang membedakannya dari teater teater perang lainnya di seluruh dunia Perang Tiongkok Jepang dimulai pada tahun 1937 lebih awal daripada sebagian besar konflik di Eropa dan Pasifik Front China menjadi salah satu teater perang yang paling awal dimulai dalam Perang Dunia II dan berlangsung hingga berakhirnya perang pada tahun 1945 Pasukan Tiongkok di bawah pimpinan nasionalis dan komunis mengadopsi strategi perang total dan perang gerilya Mereka memanfaatkan medan yang sulit dan terlibat dalam serangan mendadak serangan balik dan taktik gerilya untuk melawan pasukan Jepang yang lebih besar dan terlatih Selama Perang Tiongkok Jepang Tiongkok menghadapi ketidakstabilan politik internal yang melibatkan persaingan antara nasionalis Kuomintang di bawah Chiang Kai shek dan komunis di bawah kepemimpinan Mao Zedong Meskipun kedua pihak memiliki perbedaan ideologis mereka dipaksa untuk bekerja sama melawan ancaman bersama dari invasi Jepang Perang Dunia II di Front China yang juga dikenal sebagai Teater Tiongkok Jepang memiliki ciri khusus yang membedakannya dari teater teater perang lainnya di seluruh dunia Perang Tiongkok Jepang dimulai pada tahun 1937 lebih awal daripada sebagian besar konflik di Eropa dan Pasifik Front China menjadi salah satu teater perang yang ...paling awal dimulai dalam Perang Dunia II dan berlangsung hingga berakhirnya perang pada tahun 1945 Pasukan Tiongkok di bawah pimpinan nasionalis dan komunis mengadopsi strategi perang total dan perang gerilya Mereka memanfaatkan medan yang sulit dan terlibat dalam serangan mendadak serangan balik dan taktik gerilya untuk melawan pasukan Jepang yang lebih besar dan terlatih Selama Perang Tiongkok Jepang Tiongkok menghadapi ketidakstabilan politik internal yang melibatkan persaingan antara nasionalis Kuomintang di bawah Chiang Kai shek dan komunis di bawah kepemimpinan Mao Zedong Meskipun kedua pihak memiliki perbedaan ideologis mereka dipaksa untuk bekerja sama melawan ancaman bersama dari invasi Jepang