Jika dengan jingan pun tak juga engkau berusaha mengenal dirimu lalu bagaimana akan engkau jawab dari mana sedang apa akan kembali ke mana dan untuk apa engkau diciptakan Picoez al Jingini Gaya cerita refleksi atas masalah masalah hidup umumnya kita seperti ambisi kecewa marah benci bingung gamang kalut dendam aleman dll dituturkan dalam buku embuh ini melalui khutbah tumbuh tumbuhan Seyogianya ini bisa membuat kita malu Jika sampai tak malu yo rapopo Mprop Picoez al Jingini akhirnya mensyiarkan fatwa fatwa rohaninya sebagai seorang salik karepe dewe Ia telah menabalkan dirinya sebagai seorang khatib kejiwaan Boleh jadi inilah yang dulu dimaksud Gus Ulil Abshar Abdalla dengan jadzab tanpa suluk alias suatu tarekat hardcore manunggaling kawula tanduran plus pisuhan Edi AH Iyubenu Sebuah buku kembara rohani yang berharga untuk direnungkan dengan gaya cerita dan joke ringan yang enak dibaca tapi tak beli juga rapopo kok Mbahnyutz Jika dengan jingan pun tak juga engkau berusaha mengenal dirimu lalu bagaimana akan engkau jawab dari mana sedang apa akan kembali ke mana dan untuk apa engkau diciptakan Picoez al Jingini Gaya cerita refleksi atas masalah masalah hidup umumnya kita seperti ambisi kecewa marah benci bingung gamang ...kalut dendam aleman dll dituturkan dalam buku embuh ini melalui khutbah tumbuh tumbuhan Seyogianya ini bisa membuat kita malu Jika sampai tak malu yo rapopo Mprop Picoez al Jingini akhirnya mensyiarkan fatwa fatwa rohaninya sebagai seorang salik karepe dewe Ia telah menabalkan dirinya sebagai seorang khatib kejiwaan Boleh jadi inilah yang dulu dimaksud Gus Ulil Abshar Abdalla dengan jadzab tanpa suluk alias suatu tarekat hardcore manunggaling kawula tanduran plus pisuhan Edi AH Iyubenu Sebuah buku kembara rohani yang berharga untuk direnungkan dengan gaya cerita dan joke ringan yang enak dibaca tapi tak beli juga rapopo kok Mbahnyutz